Sol Sepatu Keliling Sampai Tugumulyo Hingga Muara Beliti Dengan Berjalan Kaki.

Januari 25, 2024


LUBUKLINGGAU SUMSEL

Basuki (37) adalah seorang tukang Sol sepatu keliling yang asli berasal dari Kediri, Jawa Timur dan mempunyai dua orang anak cewek yang masing-masing berusia 8 tahun dan tujuh bulan menceritakan kisah hidupnya hingga bisa menjadi Tukang Sol sepatu keliling di Lubuklinggau, Kamis (25/1/2024).


Sempat menjadi gelandangan hingga tidur di pinggir toko dan masjid atau Mushola saat ditanya ke awak media. Basuki tidak pernah putus asa mencari pekerjaan walaupun terkadang bekerja tak dibayar orang.

"Saya tidak putus asa terus harus mencari pekerjaan apa saja yang penting halal walaupun kadang-kadang pas dapat kerja tak di bayar orang”, ucapnya dengan raut wajah sedih.


Perjuangan panjang hidupnya bisa ia lalui dan saat ini Basuki telah bisa mengontrak rumah sendiri di gang Makruf yang dia huni dengan istri dan kedua anaknya.



Basuki menawarkan jasa Sol sepatu dengan berjalan kaki keliling kota Lubuklinggau bahkan sampai ke daerah Tugumulyo dan juga Muara Beliti dengan berjalan kaki.

Basuki juga menambahkan bahwa sebenarnya ingin pulang ke Jawa tetapi tidak mempunyai ongkos sedangkan untuk kebutuhan sehari-hari saja pendapatannya jauh menurun.

”Dulu sebelum Covid saya bisa bawa uang pulang ke rumah uang Rp. 80 ribu hingga Rp. 100 ribu tapi sekarang paling Rp. 40 Ribu sampai 50 Rb, kadang malah gak sampai bisa Cuma Rp. 30 ribu.” Ceritanya dengan mata agak basah.



  • Untuk biaya tarif yang di kenakan satu pasang sepatu atau ganti tapak sepatu ia menjawab hanya sepuluh ribu rupiah.


“Cuma sepuluh ribu mas untuk satu pasang sepatu dan untuk ganti tapak sepatu saya harus beli dulu karena saya tidak membawa stok atau kalau orang nya percaya bisa di bawa dulu untuk mencari yang ukuran cocok ” ucapnya. (*/Budi)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »